Kamis, 17 Mei 2012

1. Perekonomian Indonesia


I. SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA

Arti Sistem
     Sistem adalah kata lain dari organisasi yang artinya bagian atau unsur yang saling berhubungan secara teratur untuk mencapai tujuan bersama.

Perkembangan Sistem Perekonomian
  1. Sistem prekonomian pasar (liberal/kapitalis) merupakan sitem perekonomian yang membebaskan masyarakatnya untuk melakukan kegiatan ekonomi seperti memproduksi barang,menjual barang,dan menyalurkan barang.
  2. Sistem perekonomian perencanaan (etatisme/sosialisasi) merupakan perekonomian yang menghendaki kemakmuran masyarakat secara merata dan tidak adanya penindasan ekonomi.
  3. Sistem ekonomi campuran merupakan sistem ekonomi yang mengabungkan lebih dari satu aspek sitem ekonomi.
  4. Perbedaan berbagai macam sistem ekonomi :
  •  ciri-ciri sistem liberal/kapitalis : setiap orang bebas menggunakan barang dan jasa,persaingan dilakukan secara bebas,pemerintah tidak melakukan interversi dalam pasar.
  • ciri-ciri sistem etatisme/sosialisasi : kegiatan ekonomi sepenuhnya di atur negara,harga barang/jasa di tentukan pemerintah,alat-alat faktor produksi di kuasai negara.
  • ciri-ciri sistem campuran : kegiatan ekonomi dilakukan oleh pemerintah dan swasta,kegiatan transaksi dilakukan di pasar dan ada campur tangan pemerintah.
Sistem Perekonomian Indonesia
  1. Perekonomian sebelum orde baru kurang menggembirakan dikarenakan kehidupan politik tidak stabil (pergantian kabinet), defisit anggaran negara juga terus meningkat dan banyak lagi.
  2. Pada sistem demokrasi ekonomi, pemerintah dan seluruh rakyat baik golongan ekonomi lemah maupun pengusaha aktif dalam usaha mencapai kemakmuran bangsa. Selain itu, negara berperan dalam merencanakan, membimbing, dan mengarahkan kegiatan perekonomian. Dengan demikian terdapat kerja sama dan saling membantu antara pemerintah, swasta, dan masyarakat.
  3. Perekonomian indonesia sangan menentang adanya sistem Free fight liberalism,Etatisme(ekonomi komando) dan Monopoli. Karena sistem ini tidak sesuai dengan perekonomian Indonesia.
  • Free fight liberalism : sistem kebebasan yang tidak terkendali,sistem ini tidak sejalan atau tidak cocok dengan kebudayaan indonesia,dan bertentangan dengan UUD 1945 pasal 33 yang bersangkut paut dengan semangat gotong-royonh. Dan sistem ini juga dapat memperjauh jarak antara kekayaan dan kemiskinan.
  • Etatisme : suatu paham dalam politik yang membuat negara menjadi pusat kekuasaan.
  • Monopoli : sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di negara tersebut.   
4. Perkembangan sistem ekonomi Indonesia setelah orde baru. Sistem ekonomi yang dianut oleh bangsa Indonesia diubah kembali menjadi sistem demokrasi ekonomi. Sistem ini bertahan hingga masa Reformasi. Setelah masa Reformasi, pemerintah melaksanakan sistem ekonomi yang berlandaskan ekonomi kerakyatan. Sistem inilah yang masih berlaku di Indonesia.

Para Pelaku Ekonomi

1.Pemerintah (BUMN)
   Peran pemerintah sebagai pelaku kegiatan ekonomi adalah :

 a. Kegiatan Produksi
      Pemerintah dalam menjalankan perannya sebagai pelaku ekonomi, mendirikan perusahaan negara   atau sering dikenal dengan sebutan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).BUMN adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara.Tujuan pemerintah mendirikan sebuah BUMN adalah :
     a) Mengelola cabang-cabang produksi yang menguasai hajat hidup orang banyak.
     b) Sebagai pengelola bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya.
     c) Sebagai alat bagi pemerintah untuk menunjang kebijaksanaan di bidang ekonomi.
     d) Menyediakan lapangan kerja bagi masyarakat sehingga dapat menyerap tenaga kerja.

b.  Kegiatan Konsumsi
          Pemerintah juga berperan sebagai pelaku konsumsI,yaitu membutuhkan barang dan jasa untuk menjalankan tugasnya,seperti mengadakan pembangunan gedung-gedung sekolah, rumah sakit, atau jalan raya. Tentunya pemerintah akan membutuhkan bahan-bahan bangunan seperti semen, pasir, aspal, dan sebagainya. Semua barang-barang tersebut harus dikonsumsi pemerintah untuk menjalankan tugasnya. Contoh-contoh mengenai kegiatan konsumsi yang dilakukan pemerintah masih banyak, seperti membeli barang-barang untuk administrasi pemerintahan, menggaji pegawai-pegawai pemerintah, dan sebagainya.

c. Kegiatan Distribusi
           Kegiatan distribusi yang dilakukan pemerintah dalam rangka menyalurkan barang-barang yang telah diproduksi oleh perusahaanperusahaan negara kepada masyarakat. Misalnya pemerintah menyalurkan sembilan bahan pokok kepada masyarakat-masyarakat miskin melalui BULOG. Penyaluran sembako kepada masyarakat dimaksudkan untuk membantu masyarakat miskin memenuhi kebutuhan hidupnya.
Bentuk-Bentuk BUMN :

a. Perusahaan Jawatan (PERJAN)
     Merupakan perusahaan negara yang seluruh modalnya berasal dari kekayaan negara dan merupakan bagian dari suatu departemen.Usahanya bersifat pelayanan kepada masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
          Ciri-ciri PERJAN :
  • Bertujuan untuk melayani kepentingan masyarakat
  • Pemimpin dan karyawan di tunjuk/diangkat oleh menteri dan berstatus PNS
  • Mendapat fasilitas dari negara
  • Perusahaan ini di bawah departemen dan bertanggung jawab kepada menteri
  • Seluruh modal dari APBN
b. Perusahaan Umum (PERUM)
        Perusahaan negara yang seluruh modalnya dari negara yang telah dipisahkan dari kekayaan negara.Tujuan utamanya adalah memberikan pelayanan kepada kepentingan umum sekaligus untuk meraih keuntungan.
     Ciri-ciri PERUM :
  •  Bertujuan melayani kepentingan umum yang vital untuk mendapatkan keuntungan
  •  Modal berasal dari kekayaan negara yang telah dipisahkan
  •  Pemimpin dan karyawan berstatus sebagai perusahaan negara/pegawai negeri
  •  Perum berada dibawah pimpinan dewan direksi
c. Perusahaan Perseroan (PERSERO)
        Perusahaan negara yang bentuk kepemilikannya berupa saham dan sebagian kecil saham tersebut boleh dijual kepada pihak swasta.Tujuan persero ini adalah untuk meraih keuntungan.
     Ciri-ciri PERSERO :
  •  Modal sebagian dimiliki oleh pemerintah
  •  Dipimpin oleh dewan direksi
  •  Tidak mendapat fasilitas negara
  •  Pemimpin dan karyawan berstatus karyawan swasta
2.Swasta (BUMS)

       BUMS merupakan badan usaha yang didirikan dan dimiliki oleh pihak swasta. Tujuan BUMS adalah untuk memperoleh laba sebesar-besarnya. BUMS dalam melakukan perannya mengandalkan kekuatan pemilikan modal. Contoh perusahaan swasta nasional antara lain PT Astra Internasional (mengelola industri mobil dan motor), PT Ghobel Dharma Nusantara (mengelola industri alat-alat elektronika), PT Indomobil (mengelola industri mobil), dan sebagainya
     Peran yang diberikan BUMS dalam perekonomian Indonesia seperti berikut ini :
     a. Membantu meningkatkan produksi nasional.
     b. Menciptakan kesempatan dan lapangan kerja baru.
     c. Membantu pemerintah dalam usaha pemerataan pendapatan.
     d. Membantu pemerintah mengurangi pengangguran.
     e. Menambah sumber devisa bagi pemerintah.
     f. Meningkatkan sumber pendapatan negara melalui pajak.
    g. Membantu pemerintah memakmurkan bangsa.

3.Koperasi
       Menurut UU No. 25 Tahun 1992, menyebutkan bahwa koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas kekeluargaan.
     Landasan koperasi Indonesia adalah :
     1) Landasan idiil: Pancasila.
     2) Landasan struktural: UUD 1945.
   3) Landasan operasional: UU No. 25 Tahun 1992 dan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
    4) Landasan mental: kesadaran pribadi dan kesetiakawanan.
          Koperasi didirikan dengan tujuan untuk memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.

Fungsi dan Peran koperasi adalah:
  • Membangun dan mengembangkan potensi serta kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial mereka.
  • Turut serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat.
  • Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai soko gurunya.
  • Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.
Sumber :
http://www.slideshare.net/mangabdul/sistem-ekonomi-indonesia
http://www.crayonpedia.org/mw/BSE:Pelaku-Pelaku_Ekonomi_Dalam_Sistem_Perekonomian_Indonesia_8.2_%28BAB_15%29
http://www.scribd.com/dhe_handh/d/19623974-Sistem-Ekonomi-Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar